Sabtu, 01 Agustus 2009

Screaming in the middle of night

July 29, 2009

Serasa hati ini ingin berteriak sekeras-kerasnya. Hanya untuk mengeluarkan emosi yang tak terbendung lagi dalam hati. Namun bibirku kelu. Yang keluar dari mulutku hanyalah sebuah rintihan dan jeritan tanpa suara. Dan hatiku pun tak sanggup lagi menanggung semua ini.

Aku tak ingin semua ini terjadi. Apa yang kualami tiap hari tak bisa mengembalikan senyum ketulusan yang dulu kumiliki. Yang ada hanya senyuman yang menutup getir dalam hati ini.

Aku tak lagi menjadi seperti aku yang dulu. Yang mempunyai kebebasan yang indah. Dan bisa melakukan segala hal dengan sepenuh hati dan dengan senyum yang positif.

Sekarang aku layaknya sebuah boneka. Bila sekeliling menginginkan aku untuk tertawa, maka aku akan tertawa. Bila sekeliling menginginkan aku untuk menangis, maka aku akan menangis.

Dan aku pun semakin kehilangan emosi yang semula ada dalam diriku. Aku semakin kehilangan siapa diriku sebenarnya dan untuk apa aku hidup. Hati yang membeku ini sudah menjadi sekeras batu dan mengkristal seperti sebuah intan.

Dan akupun bertanya siapa yang dapat mengembalikannya seperti semula????

Rein

Tidak ada komentar: